Wednesday, April 20, 2011

HUKUM MENGGAMBAR YANG BERNYAWA

Dari Ibnu Abbas r.a :
Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda :
“Siapa yang membuat satu gambar di dunia, dia akan diazab (disuruh) untuk meniupkan roh pada gambar itu dan ia bukan peniupnya (tidak akan mampu meniup roh untuk menghidupkan gambar tersebut)

Dari Ibnu Abbas r.a.
Satu hari beliau dipelawa makan oleh seorang pelukis, Kata beliau kepada pelukis itu “Jangan lukis gambar yang bernyawa“. Jawab pelukis itu “Ini rezeki saya“.

kata Ibnu Abbas r.a. : “
Apabila kamu harus membuat gambar (melukis), gambarkanlah pohon atau sesuatu yang tidak ada nyawanya.” (seperti gambar pemandangan -bukit, gunung, sungai).

Hanya Allah yang boleh menjadikan makhluk bernyawa. Manusia tidak layak menirunya, malah Allah akan menghidupkan gambar (makhluk bernyawa) yang dilukis itu dan dimasukkan ke dalam neraka bersama pelukis gambar untuk memukul pelukisnya:-

Diriwayatkan daripada Ibnu Umar r.a katanya:
Sesungguhnya Rasulullah s.a.w pernah bersabda : “Orang-orang yang membuat atau melukis gambar-gambar akan diseksa pada Hari Kiamat. Maka akan difirmankan kepada mereka: Hidupkan apa yang telah kamu ciptakan.”

Diriwayatkan daripada Abdullah bin Mas’ud r.a :
Rasulullah s.a.w bersabda :
“Manusia yang paling berat siksanya pada Hari Kiamat, ialah para juru gambar.”

Diriwayatkan daripada Ibnu Abbas r.a katanya :
Aku pernah mendengar Rasulullah s.a.w bersabda :
“Setiap tukang gambar akan di masukkan ke dalam Neraka. Allah akan menjadikan baginya dengan setiap gambar yang dibuatnya nafas yang menyiksanya di Neraka Jahannam.”

Hadis Sahih Bukhari bahawa Abu Thalhah berkata,
“Aku telah mendengar Rasulullah bersabda,
“Malaikat tidak akan masuk ke dalam rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan gambar.”

Diriwayatkan oleh Imam Bukhari Muslim
Rasulullah bersabda yang bermaksud :
Sesungguhnya para malaikat tidak akan masuk rumah yang ada di dalamnya Gambar,Patung,Anjing Dan orang Junub.

1 comment:

  1. Assalamualaikum....Maaf sy copy paste byk dri blog ni...Untk sy jdikn renungn....Syukran jazilan...

    ReplyDelete